30 Oktober 2009

Mencari Divider Memory

Lagi nyari tutorial setting divider memori pada Intel nemu materi ini, biar nggak lupa aku pindahin ke blogku dengan sedikit editing tentunya... baca ya bagi yang mau bikin prosesor Intel balap (di sini aku pake contoh prosesorku Wolfdale E5200).

Overlock komputer berbasis Intel hingga seri Core 2 Duo tergolong cukup sederhana - sebab sejak awal kemunculannya Intel menerapkan sistem FSB (Front Side Bus) di mana bagian ini adalah kunci utama dalam melakukan overlock.

Sebelumnya telah dijelaskan mengenai bagaimana Anda mendapatkan kecepatan sebuah processor di mana clock processor didapat dari perkalian antara FSB dengan faktor pengali processor. Atau yang lebih dikenal dengan istilah multiplier.

Untuk mengubah clock processor dapat dilakukan dengan dua cara yakni dengan cara mengubah nilai FSB atau dapat pula dengan mengubah nilai multiplier. Untuk processor dengan versi retail, Intel hanya mengijinkan perubahan multiplier ke bawah sehingga praktis untuk menaikkan clock processor hanya dengan menaikkan nilai FSB.


CPU Clock = FSB x Multiplier
Misalnya FSB = 200 (FSB defaultnya)
Multiplier processor = 12,5
Maka clock processor adalah : 200 x 12,5 = 2500MHz atau 2,5GHz.

Frekuensi memori didapat dari perbandingan antara FSB dengan bus memori. Perbandingan ini lebih dikenal dengan istilah divider. Divider yang umum terdapat pada mainboard adalah 1:1, 1:2, 4:3, 5:6. Angka pertama merupakan faktor pembagi nilai FSB sedangkan angka kedua adalah faktor pengali dari hasil pembagian FSB. Untuk lebih jelasnya mari Anda lihat pada contoh berikut:

Frekuensi memori = FSB : DRAM
Misalnya FSB = 270 (FSB sementara yang stabil di prosesorku)
Divider memori = 2:3
Maka kecepatan memori = (270 x 3)/2 = 405MHz


Dalam penulisan di BIOS jarang sekali ditemui produsen langsung menuliskan angka perbandingan tersebut. Pada BIOS umumnya angka perbandingan tersebut ditulis dalam bentuk FSB/Bus memori sebagai contoh untuk perbandingan 1:1 umumnya ditulis 333/667, 5:6 ditulis 333/800 dan sebagainya.

Dalam hal overclock memori, dikenal dua istilah untuk mode kerja memori yakni syncronous dan asyncronous.
Mode syncronous berarti memori bekerja sesuai dengan nilai FSB
processor atau bekerja pada mode 1:1. Sedangkan untuk mode asyncronous berarti memori bekerja tidak sesuai dengan FSB processor (umumnya lebih tinggi).
Sekedar saran, sebelum Anda menaikkan FSB, matikan fungsi CPU Feature kecuali clock multi processing.


Tidak ada komentar: