Intel pertama kali mengeluarkan prosesor berinti 2 pada bulan Mei 2005, diberi nama Pentium D yang merupakan kelanjutan dari Pentium 4 dan arsitekturnya menggunakan NetBurst Microarchitecture. Clock prosesor ini antara 2,6 hingga 3,6 Ghz dengan bus 800 Mhz. Co
denamenya adalah Smithfield (generasi 1 dengan 90 nm) dan Presler (generasi 2 dengan 65 nm). Kelemahan prosesor ini adalah setiap inti berdiri sendiri dengan cache-nya masing-masing, sehingga antara inti satu dengan inti yang lain tidak bisa bekerja sama. Selain itu prosesor ini diklaim sebagai seri Pentium yang paling boros listrik (100 watt untuk prosesornya saja). Listnya bisa dilihat di sini.
Diwaktu yang berdekatan, Intel mengeluarkan Pentium Extreme Edition, berbasis dari Pentium D yang diperbesar kemampuannya. Memiliki bus 800 Mhz dan 1066 Mhz (saat itu merupakan bus paling besar dikelasnya). Prosesor ini dijual dengan harga $ 999 pada masanya dan tidak banyak diproduksi (merupakan prosesor yang langka, sangat sulit mencarinya saat ini). List prosesor ini dapat dilihat di sini.
Januari 2006, Intel mengeluarkan Intel Core Microprosesor (T2xxx) memiliki codename Yonah yang ditujukan untuk laptop (mobile prosesor). Intel Core menggunakan arsitektur gabungan dari NetBurst Microarchitecture dan Core Microarchitecture. Intel Core terbagi 2 yakni Core Solo dan Core Duo, di mana perbedaan keduanya hanya pada banyaknya core saja. Intel Core series dibuat dengan arsitektur 65 nm, bus antara 533 atau 667 Mhz, dan L2 cache share sebesar 2 MB untuk kedua core. Kemampuan lainnya adalah mematikan salah satu core jika tidak diperlukan, sehingga listrik yang diperlukan semakin sedikit. List prosesor ini bisa dilihat di sini.
Juli 2006, Intel meluncurkan Intel Core 2 Prosesor yang memakai Intel Core Microarchitecture. Sama seperti Intel Core, Intel Core 2 ini juga terbagi 2 yakni Core 2 Solo dan Core 2 Duo, yang masing-masing memiliki versi untuk desktop computer (E-series) dan mobile computer (T-series, T5xxx atau T7xxx). Perbedaan Intel Core dengan Intel Core 2 adalah Intel Core 2 memiliki 64-bit processor (supporting Intel 64), jumlah L2 cache yang lebih besar, serta bus yang lebih tinggi.
Untuk desktop, Intel Core 2 ini memiliki 2 codename yaitu Allendale (for lower-end) dan Conroe (for high-end). Allendale memiliki kode prosesor E6300 (1.86 GHz) dan E6400 (2.13 GHz) dan keduanya memiliki 2 MB L2 cache dengan FSB 800 Mhz.
Pada Januari 2007, Intel meluncurkan lanjutan Core 2 Duo Allendale dengan seri E4xxx. Prosesor ini memiliki bus 800 Mhz dengan L2 cache sebesar 2 MB.
Sedangkan Conroe (E6×00) memiliki FSB 1066 Mhz dengan L2 cache sebesar 4 MB.
April 2007, diluncurkan seri Conroe yang baru yakni E6320 dan E6420 (Conroe yang memiliki clock lebih kecil 1,8 Ghz dan 2,13 Ghz). 3 bulan kemudian, Intel meluncurkan lagi tambahan list Conroe, yakni E6×50 yang memiliki FSB 1333 Mhz dengan L2 cache 4 MB.
Selain itu ada juga Conroe XE (Core 2 Extreme Edition), yang merupakan kelas premium dari Core 2 Duo (yang harganya $ 999) dengan clock 2,93 Mhz (tertinggi serinya), L2 Cache 4 MB dan bus 1066 Mhz.
Pada Januari 2008, bisa dikatakan bahwa Conroe telah tamat dan muncul Core 2 Duo prosesor baru 45 nm dengan code name Wolfdale, serinya E7200, E7300 (FSB 1066), E8190, E8200, E8300, E8400, E8500, E8600 (FSB 1333) dengan L2 cache 6 MB.
Untuk Core 2 Duo Mobile, terdapat beberapa generasi. Generasi pertama memiliki codename Merom. Ditandai dengan seri prosesor T5×00 yang memiliki L2 Cache 2 MB, bus antara 533 atau 667Mhz, atau T7×00 yang memiliki L2 Cache 4 MB dan bus sebesar 667 Mhz. Generasi kedua memiliki codename Merom 2M (T7×50) yang diluncurkan pada awal 2007 dan memiliki L2 cache sebesar 2 MB dengan FSB sebesar 667 MHz (kecuali T5470 yang ber-FSB 800 Mhz).
Generasi ketiga memiliki codename SantaRosa (T7×00) yang diluncurkan pada Mei 2007, dengan ciri-ciri memiliki FSB 800 Mhz.
Generasi berikutnya, disebut Penryn, prosesor mobile Intel dengan arsitektur 45 nm. Bus antara 800 Mhz (seri T8×00, T9×00, SU9×00) dan 1066 Mhz (SL9×00 dan SP9×00 series). L2 cache antara 3 MB atau 6 MB. List Core 2 Duo prosesor dapat dilihat di sini.
Pada tahun 2007, Intel kembali menggunakan nama “Pentium” untuk membangkitkan pasar yang lemah. Pentium DualCore dibagi 2 - untuk notebook dan untuk desktop. Pentium DualCore untuk notebook sebenarnya adalah Intel Core Duo (Yonah) yang dipotong L2 cachenya menjadi 1 MB dan memakai FSB 533 MHz. (cek di sini). Sedangkan Pentium DualCore untuk desktop adalah Allendale yang dipotong L2 cachenya menjadi 1 MB dan hanya memakai FSB 800 MHz (serinya E2xxx).
Kesimpulannya Pentium DualCore hanya produk lama yang dikurangi performanya untuk menurunkan harga jual.
Januari 2006, Intel mengeluarkan Intel Core Microprosesor (T2xxx) memiliki codename Yonah yang ditujukan untuk laptop (mobile prosesor). Intel Core menggunakan arsitektur gabungan dari NetBurst Microarchitecture dan Core Microarchitecture. Intel Core terbagi 2 yakni Core Solo dan Core Duo, di mana perbedaan keduanya hanya pada banyaknya core saja. Intel Core series dibuat dengan arsitektur 65 nm, bus antara 533 atau 667 Mhz, dan L2 cache share sebesar 2 MB untuk kedua core. Kemampuan lainnya adalah mematikan salah satu core jika tidak diperlukan, sehingga listrik yang diperlukan semakin sedikit. List prosesor ini bisa dilihat di sini.
Juli 2006, Intel meluncurkan Intel Core 2 Prosesor yang memakai Intel Core Microarchitecture. Sama seperti Intel Core, Intel Core 2 ini juga terbagi 2 yakni Core 2 Solo dan Core 2 Duo, yang masing-masing memiliki versi untuk desktop computer (E-series) dan mobile computer (T-series, T5xxx atau T7xxx). Perbedaan Intel Core dengan Intel Core 2 adalah Intel Core 2 memiliki 64-bit processor (supporting Intel 64), jumlah L2 cache yang lebih besar, serta bus yang lebih tinggi.
Untuk desktop, Intel Core 2 ini memiliki 2 codename yaitu Allendale (for lower-end) dan Conroe (for high-end). Allendale memiliki kode prosesor E6300 (1.86 GHz) dan E6400 (2.13 GHz) dan keduanya memiliki 2 MB L2 cache dengan FSB 800 Mhz.
Pada Januari 2007, Intel meluncurkan lanjutan Core 2 Duo Allendale dengan seri E4xxx. Prosesor ini memiliki bus 800 Mhz dengan L2 cache sebesar 2 MB.
Sedangkan Conroe (E6×00) memiliki FSB 1066 Mhz dengan L2 cache sebesar 4 MB.
April 2007, diluncurkan seri Conroe yang baru yakni E6320 dan E6420 (Conroe yang memiliki clock lebih kecil 1,8 Ghz dan 2,13 Ghz). 3 bulan kemudian, Intel meluncurkan lagi tambahan list Conroe, yakni E6×50 yang memiliki FSB 1333 Mhz dengan L2 cache 4 MB.
Selain itu ada juga Conroe XE (Core 2 Extreme Edition), yang merupakan kelas premium dari Core 2 Duo (yang harganya $ 999) dengan clock 2,93 Mhz (tertinggi serinya), L2 Cache 4 MB dan bus 1066 Mhz.
Pada Januari 2008, bisa dikatakan bahwa Conroe telah tamat dan muncul Core 2 Duo prosesor baru 45 nm dengan code name Wolfdale, serinya E7200, E7300 (FSB 1066), E8190, E8200, E8300, E8400, E8500, E8600 (FSB 1333) dengan L2 cache 6 MB.
Untuk Core 2 Duo Mobile, terdapat beberapa generasi. Generasi pertama memiliki codename Merom. Ditandai dengan seri prosesor T5×00 yang memiliki L2 Cache 2 MB, bus antara 533 atau 667Mhz, atau T7×00 yang memiliki L2 Cache 4 MB dan bus sebesar 667 Mhz. Generasi kedua memiliki codename Merom 2M (T7×50) yang diluncurkan pada awal 2007 dan memiliki L2 cache sebesar 2 MB dengan FSB sebesar 667 MHz (kecuali T5470 yang ber-FSB 800 Mhz).
Generasi ketiga memiliki codename SantaRosa (T7×00) yang diluncurkan pada Mei 2007, dengan ciri-ciri memiliki FSB 800 Mhz.
Generasi berikutnya, disebut Penryn, prosesor mobile Intel dengan arsitektur 45 nm. Bus antara 800 Mhz (seri T8×00, T9×00, SU9×00) dan 1066 Mhz (SL9×00 dan SP9×00 series). L2 cache antara 3 MB atau 6 MB. List Core 2 Duo prosesor dapat dilihat di sini.
Pada tahun 2007, Intel kembali menggunakan nama “Pentium” untuk membangkitkan pasar yang lemah. Pentium DualCore dibagi 2 - untuk notebook dan untuk desktop. Pentium DualCore untuk notebook sebenarnya adalah Intel Core Duo (Yonah) yang dipotong L2 cachenya menjadi 1 MB dan memakai FSB 533 MHz. (cek di sini). Sedangkan Pentium DualCore untuk desktop adalah Allendale yang dipotong L2 cachenya menjadi 1 MB dan hanya memakai FSB 800 MHz (serinya E2xxx).
Kesimpulannya Pentium DualCore hanya produk lama yang dikurangi performanya untuk menurunkan harga jual.
2 komentar:
Pak Sulis,
Saya mewakili Intel Indonesia Corporation, sebelumnya terima kasih sudah menulis tentang Intel di blog anda. Kami hanya ingin memberikan sedikit penjelasan terhadap salah satu pendapat Anda tentang Pentium Dual Core.
Prosesor Pentium Dual Core memang menggunakan teknologi Core yang ditujukan untuk kalangan mainstream, maksud dari Intel adalah supaya teknologi Core dapat menjangkau target pasar yang lebih luas pada saat itu.
Tentunya Pentium Dual Core tetap memberikan rasio kinerja banding konsumsi daya yang optimal, sehingga berpengaruh dengan panas yang dilepaskan prosesor saat beroperasi, konsumsi daya yang rendah dan ramah lingkungan. Terutama untuk Pentium Dual Core generasi Wolfdale yang diproduksi dengan teknologi proses manufaktur 45nm.
Demikian penjelasan dari kami, semoga cukup bermanfaat.
terima kasih atas masukannya
Posting Komentar